Monday, November 29, 2010

Alexander's Chemistry Poem

Hi guys, reported by Eli LIVE!
Right now, I was surfing in the internet and finding a poem! Such a crazy poem! I realized that the poem was made by ALEXANDER CHOI! Do you remember about 'Minho's kissing scene?' that really choped Alexander's heart, he dedicated to make a poem for Minho.
Allright, check this out!
We're sorry because the poem is using Bahasa Indonesia, it might be have some different meaning if translated.


Uproar Feels `Chem-version`
Written by Erusanderu Choi
(Alexander Choi ; Souriredelune ; Jovathha ; Sonyeohater)
Specially dedicated to the person who hurt my heart into pieces, Choi Minho (SHINee’s Minho)

Laksana Asam kau kikis hatiku
Memamerkan dengan angkuh sifat korosifmu
Tersenyum dalam seringai kau remukkan aku
Ubah keheningan dalam relungku
Mememerahkan ketenangan hati biruku
Biru yang tenang berubah merah
Amarah!
                Laksana Basa kau ubah rasaku
                Manisnya bayang-bayang indah senyummu
                Tak terecap lagi kala kau khianati ketulusanku
                Hanya pahit dalam rasaku
                Pahit mengecap kenyataan karena sikapmu
                Pahit menahan sakitnya terbodohi topengmu
Mungkin reaksi mengubah rasa ini menjadi netral
Kala asam dan basa yang kau tuang
Tercampur menjadi garam
Tapi sadarkah kau?
Garam asin yang kau tebarkan
Perlahan mengikis kebahagiaan
Tawar yang kubutuhkan, sekejap kau hapus dengan racun garam
Tak kan ada lagi penawar tersisa!
               
                Aku muak dengan reaksi-reaksi ini
                Tak ingin ku berlama terlarut dalam amarah
                Jerit dan tangisan kehilangan hidup
Karenamu
                Karena kau yang bercumbu dengannya
                Memaksa oksigen cemburu dalam benakku
                Membakar segala kesabaranku
Cukup!
Aku tak sudi lagi menjadi garam natrium
Yang mudah larut dalam lautan air mata
Ingin kukonversikan diriku menjadi Emas klorida
Atau Plumbum Klorida atau raksa Klorida
Yang mampu mengendap
Bersembunyi di dasar lautan air mata
Berlindung dari senyumanmu yang mungkin akan kembali membuatku gila
Ketika kau reasikan garam-garam racunmu yang mengikisku
Aku ingin terus mengendap di dasar
Hingga endogen perlahan-lahan menyeretku
Menepi berlabuh di dermaga-dermaga tampan yang penuh kenikmatan
Dan itu bukan dermagamu
N/b : This is so freaking LOL. Stupid I am. LOL. What was wrong with me when I write these all? It’s really not showing my own self. Oh Damn! LOL. ROFL. (cry)

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More